Karimun – Bupati Karimun, Ing H. Iskandarsyah, menyatakan bahwa pemerintah daerah fokus pada dua mesin untuk meningkatkan pertumbuhan ekonomi, yaitu mesin investasi dan mesin pariwisata. Dalam rangka meningkatkan pariwisata, Bupati Karimun memfokuskan pada dua aspek, yaitu sport tourism dan warisan budaya.
Untuk sport tourism, Bupati Karimun berencana mengundang tim-tim olahraga dari luar Karimun, seperti Pelalawan, Dumai, Pekanbaru, dan daerah lainnya, serta dari negara tetangga seperti Pahang, Johor Bahru, Malaka, dan Singapura. “Jika ini berjalan, okupasi hotel akan bertambah, taksi akan ramai, karena Karimun berada di lintasan pulau Sumatera yang besar, Singapura, dan Malaysia,” ujarnya, Sabtu, 12 Juli 2025.
Selain sport tourism, Bupati Karimun juga berencana mengembangkan budaya atau warisan budaya sebagai daya tarik wisata. “Rencana terdekat untuk sport tourism adalah mengadakan pertandingan sepak bola,” katanya.
Program ini akan diluncurkan pada bulan Juli ini dalam rangka Hari Ulang Tahun (HUT) Kemerdekaan RI. “Ada 36 tim, 14 kecamatan, sisanya kita undang dari Batam, Tanjung Pinang, dan lainnya,” ujarnya.
Bupati Karimun juga menekankan bahwa pariwisata tidak hanya dimaknai sebagai kunjungan dari luar negeri, tetapi juga dapat berasal dari dalam negeri (lokal). “Tourism itu jangan hanya dimaknai orang dari luar negeri, tourism itu lebih ditekankan pada spending money, mereka belanja kalau datang ke sini, tidak belanja buat apa,” katanya.
Dengan demikian, Bupati Karimun berharap bahwa program sport tourism dan pengembangan budaya dapat meningkatkan pertumbuhan ekonomi dan membuka lapangan kerja baru di Kabupaten Karimun. (RC)